Kuliah Umum Internasional Program Studi Teknologi Hasil Pertanian FP UNSRI
Senin (11/11/2024), Program Studi Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya mengadakan kuliah umum internasional dengan tema “Heat Induced Carcinogens in Foods: Can We Reduce the Exposure?” secara daring. Dosen tamu dalam kegiatan ini adalah Prof. Michael Murkovic, Ph.D., yang berasal dari The Institute of Biochemistry Graz University of Technology Graz, Austria.
Kegiatan kuliah umum internasional dibuka secara langsung oleh Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya, dan dihadiri oleh Ketua Jurusan Teknologi Pertanian, Koordinator Program Studi Teknologi Hasil Pertanian, Dosen, serta mahasiswa aktif Program Studi Teknologi Hasil Pertanian dan Program Studi Magister Teknologi Industri Pertanian. Kegiatan kuliah umum internasional ini berlangsung interaktif dengan adanya diskusi dan tanya jawab dari peserta kuliah umum, baik dosen ataupun mahasiswa.
Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Prodi Teknologi Hasil Pertanian di SDN 002 Palembang
Sabtu (09/11/2024), Program Studi Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di SD Negeri 002 Palembang, dengan tema “Sosialisasi dan Edukasi Gizi Seimbang pada Anak Usia Sekolah Dasar”. Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama dengan DPD Pergizi Pangan Sumatera Selatan, LPPOM-MUI Sumatera Selatan, HIMATETA Universitas Sriwijaya, serta HMPPI Komisariat Universitas Sriwijaya. Tujuan pelaksanan kegiatan PkM adalah untuk memperkenalkan, serta memberikan edukasi kepada siswa sekolah dasar mengenai gizi seimbang agar dapat diterapkan dalam pola hidup sehari-hari. Tim PkM terdiri dari dosen dan mahasiswa, dengan ketua pelaksana Ir. Nura Malahayati, M.Sc., Ph.D. Peserta atau responden kegiatan PkM adalah siswa kelas V SD Negeri 002 Palembang yang berjumlah 102 orang.
Kegiatan PkM dimulai dengan pemaparan materi mengenai gizi seimbang. Gizi seimbang merupakan susunan pangan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, dengan memperhatikan prinsip keanekaragaman pangan, aktifitas fisik, perilaku hidup bersih, dan mempertahankan berat badan normal secara teratur. Pada konsep gizi seimbang, asupan makan cukup secara kuantitas, kualitas dan mengandung berbagai zat gizi yang dibutuhkan tubuh, seperti zat gizi penghasil energi (karbohidrat, lemak, dan protein), zat gizi pembangun (protein), serta zat gizi pengatur (vitamin, mineral, dan air). Selain itu, siswa juga diperkenalkan dengan “piring makanku”, yaitu piring sajian yang diisi dengan asupan karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral yang seimbang. Dalam satu porsi sajian, sayur-sayuran dan buah-buahan memiliki porsi paling banyak, yakni separuh bagian piring setiap makan (satu kali sajian), sedangkan separuh bagian priring lainnya dapat diisi dengan makanan pokok yang mengandung karbohidrat, dan lauk-pauk yang banyak mengandung protein
Pada kesempatan ini, para siswa sangat antusias menyimak materi dan juga mengikuti sesi tanya jawab. Siswa juga diminta mengisi kuisioner mengenai kebiasaan makan dan pemahaman mengenai gizi seimbang. Di akhir kegiatan, para siswa juga diberi edukasi tentang perilaku hidup bersih. Salah satunya dengan membiasakan diri untuk mencuci tangan sebelum makan. Siswa juga diajak untuk melakukan praktik mencuci tangan menggunakan sabun dan air. Selanjutnya, siswa diperkenalkan secara langsung dengan makanan B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman) sambil makan siang bersama. Kepala Sekolah SD Negeri 002 Palembang (Hasbillah, S.Pd., M.Si.) menyatakan bahwa pihak sekolah sangat menyambut baik kegiatan ini, dan berharap ke depannya akan lebih banyak kegiatan serupa bagi siswa sekolah dasar khususnya siswa SD Negeri 002 Palembang. Kegiatan PkM ini berlangsung dengan baik dan lancar, serta diharapkan dapat memberikan banyak manfaat bagi siswa SD Negeri 002 Palembang, serta guru dan pengelola sekolah.
Memperingati Dies Natalis ke 61: Mahasiswa Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Mengadakan Serangkaian Kegiatan dengan melibatkan 2000 Peserta
Sabtu (12/10/2024), Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya (FP UNSRI) melangsungkan puncak acara Dies Natalis yang ke 61 dengan mengadakan Talkshow Pertanian bertemakan Peningkatan Nilai Tambah Kopi Lokal Melalui Hilirisasi Berkelanjutan untuk Mendorong Pembangunan Ekonomi Kerakyatan. Talkshow yang diadakan di Lantai 3 Gedung DPRD Provinsi Sumatera Selatan ini melibatkan beberapa stakeholder mulai dari Guru Besar Sosial Ekonomi Pertanian Prof. Dr. Ir. Andy Mulyana, M.Sc., Kepala Dinas UMKM dan Koperasi Provinsi Sumatera Selatan Ir. H. Amirudin, M.Si., Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Sumatera Selatan Ir. Agus Darwa, M.Si sampai dengan Praktisi dari Komunitas Kopi Sumatera Selatan dan juga Founder Kopi Benawa, Deny Martindo LH, S.Kom. Acara ini berjalan dengan lancar dan interaktif. Dalam Kesempatan ini berbagai narasumber menyampaikan pandangannya terkait potensi dan juga tantangan yang dihadapi Provinsi Sumatera Selatan dalam meningkatkan nilai tambah Kopi Sumsel dari perspektif masing-masing background pembicara. Menanggapi hal ini, Indah Irmayani, S.P. selaku Sekretaris PT. Pupuk Sriwidjaja yang hadir sebagai peserta diskusi menyampaikan bahwa saat ini PT. Pupuk Sriwidjaja juga sedang mengembangkan produk unggulan berupa pupuk NPK untuk kopi, yang dikenalkan kepada masyarakat melalui program Kopi Tebat Benawa (Program KOTABE) di Dusun Tebat Benawa, Kelurahan Penjalang, Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan, yang merupakan salah satu desa penghasil kopi di Sumatera Selatan.
Dekan Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya, Prof. Dr. Ir. A. Muslim, M.Agr. dalam kesempatan ini, mengucapkan selamat kepada Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian (Sosek) yang telah merayakan usianya yg ke 61, yang berarti jurusan sosek merupakan jurusan tertua yang ada di Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya dan beliau sangat mengapresiasi kegiatan yang diadakan oleh jurusan sosek dikarenakan telah berhasil melaksanakan kegiatan berskala nasional, dan hal ini tidak terlepas dari dukungan dan bimbingan para dosen dan ketua jurusan. Kegiatan dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng secara simbolis oleh Ketua Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian FP UNSRI, Dr. Dessy Adriani, S.P.,M.Si. didampingi para dosen, guru besar dan pejabat yang hadir.
Pembukaan Kegiatan dan Pemotongan Tumpeng oleh Dekan Fakultas Pertanian UNSRI
Lucky Leo Pratama selaku Ketua Himpunan Mahasiswa Sosial Ekonomi Pertanian (HIMASEPERTA) merasa bangga dan bersyukur, karena Agrifest kembali dilaksanakan dengan semangat kreativitas dan inovasi. Dia juga berharap semoga dari pelaksanaan kegiatan ini dapat memberikan ilmu yang bermanfaat bagi para peserta dan tamu undangan yang hadir.
Agrifest sendiri merupakan acara tahunan yang diadakan oleh mahasiswa dan Jurusan Sosek FP UNSRI sebagai bentuk perayaan Dies Natalis Jurusan. Sejak Tahun 2019 Agrifest memberikan konsep acara yang berbeda dengan melibatkan masyarakat luar dan menggelar konser dengan mengundang artis-artis ibu kota. Menariknya, jika pada tahun-tahun sebelumnya Jurusan Sosek FP UNSRI melibatkan pihak ketiga untuk membantu menghandle kegiatan, tahun ini Agrifest hadir dengan sepenuhnya melibatkan mahasiswa dalam kepanitiaan.
Mengikuti trend gaya hidup sehat yang sedang menjamur di kalangan masyarakat Indonesia, tak terkecuali masyarakat Kota Palembang, Agrifest Tahun 2024, menggelar serangkaian kegiatan dari tanggal 11-13 Oktober 2024 di Lapangan DPRD Provinsi Sumatera Selatan. Kegiatan hari pertama dimulai dengan Agricompetition yaitu berbagai lomba yang menguji ketangkasan dan kreativitas seperti Rangking 1, Lomba Poster, Lomba Essay, yang diikuti siswa dan mahasiswa di Kota Palembang. Pada hari kedua terdapat kegiatan poundfit dan juga Agricreation, yaitu kompetisi mengadu kreasi para talenta muda di Kota Palembang dalam bentuk dance dan band competition. Puncak acara pada hari ketiga adalah Agricolourun yaitu event colour-run sejauh 5k yang diikuti oleh kurang lebih 1100 peserta dari berbagai usia dan kalangan di Kota Palembang. Serangkaian kegiatan ini ditutup dengan pembagian doorprize, hiburan Live Dj asal Palembang Rakyat Civil, dan juga Taylor Swift Karaoke Party.
Mendukung Kegiatan Panen Bioflok Masyarakat, Tim Pengabdian Jurusan Sosek UNSRI, Mensosialisasikan Peningkatan Nilai Tambah Produk Olahan Nila
Ogan Komering Ilir, 27 Oktober 2024 – Tim Pengabdian Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian melaksanakan pengabdian kepada masyarakat Desa Pulau Gemantung Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan Komering Ilir dengan Tema Peningkatan Nilai Tambah Produk Olahan Ikan Nila (Ikan Nila Bumbu Kuning dan Sambal Khas Komering). Kegiatan ini diketuai oleh Ketua Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Dr. Dessy Adriani, S.P., M.Si beserta tim dan juga mahasiswa Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian.
Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja mengingat lokasi ini sebelumnya merupakan lokasi yang dipilih oleh himpunan mahasiswa sebagai untuk penerapan Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan Tahun 2024 oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian (HIMASEPERTA), dimana pada kegiatan tersebut mahasiswa mengimplementasikan Konsep Agrotrisula Sebagai Strategi Pemberdayaan Generasi Muda di Desa Pulau Gemantung pada bulan Oktober yang lalu. Salah satu dari tiga cabang usaha pertanian yang dilaksanakan sebagai bentuk penerapan agrotrisula ini merupakan budidaya ikan nila dalam bioflok, yang akan dipanen pada bulan Desember tahun 2024 mendatang.
Mendukung kegiatan tersebut, Tim Pengabdian Jurusan Sosek berinisiatif untuk memberikan pandangan kepada masyarakat terkait pengolahan ikan nila yang sudah dimarinasi dengan bumbu kuning dan dikemas dalam kemasan plastik yang divakum sehingga praktis untuk di konsumsi dan meningkatkan nilai tambah produk itu sendiri. Dengan teknik pengolahan dan juga pengemasan ini, ikan nila yang biasanya laku Rp 33.000,- di pasaran, akan memiliki nilai jual yang lebih tinggi, berkisar di angka Rp 45.000 – 50.000,-.
Memanfaatkan SDM – pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini Tim Pengabdian Jurusan Sosek membawa narasumber yaitu Etika Fuji Lestari, S.P., M.SI. yang merupakan salah satu dosen di Jurusan Sosek yang juga merupakan seorang pelaku usaha dibidang pengolahan protein hewani. Pengalamannya pada bisnis pengolahan protein hewani beku, yang juga banyak diminati, khususnya Ibu Rumah tangga di Kota Palembang, menginspirasi Tim Pengabdian Jurusan Sosek untuk turut mensosialisasikan teknik peningkatan nilai tambah kepada ikan nila masyarakat yang akan tiba pada masa panen, agar masyarakat bisa lebih berdaya dan ikan nila hasil panennya dapat bertahan lebih lama. Dalam kesempatan ini, Tim Pengabdian Jurusan Sosek memberikan kenang- kenangan berupa alat vacum sealer agar kedepannya, masyarakat dapat menerapkan teknik pengemasan produk olahan nila yang telah disosialisasikan sebelumnya.